Info Paguci: Curug Sanghyang Taraje-Tiket Masuk Fasilitas Sejarah & Lokasi Lengkap

Apakah Anda akan berwisata ke Curug Sanghyang Taraje? Jika benar, maka saat ini Anda sedang mencari informasi seputar curug tersebut bukan? Seperti apa sih keindahan Curug Sanghyang Taraje itu? Berapa harga tiket masuknya? dan bagaimana kondisi jalan menuju tempat trsebut? lalau dimana lokasi Curug Sanghyang Taraje? jika hal tersebut yang Anda ingin tahu maka, penjelasn artikel dibawah ini akan cukup menjawab pertanyaan-pertaanyan tersebut karena Pagguci kali ini akan membahas Curug Sanghyang Taraje.

Ingin merasakan sensai liburan ke Garut yang tak seperti biasanya? Mungkin Anda bisa berwisata dengan tema jalan-jalan curug yaitu mengunjungi semua Curug yang ada di Garut. Kabupaten Garut memiliki banyak objek wisata alam air terjun yang tersebar di berbagai kecamatan. Garut selatan menjadi salah satu wilayah Garut yang memiliki banyak Curug. Sebut saja Curug Orok yang fenomenal dengna kisah pilu dibalik ke populerannya. Selain Curug Orok Anda juga bisa mengisi liburan dengan mengunjungi Curug Sanghyang Taraje. Informasi mengenai Curug Sanghyang Taraje ini untuk melengkapi info wista seputar daftar wisata Garut dan curug di Garut.

Curug Sangyang Taraje merupakan salah satu air terjun yang tersembunyi yang berada di daerah Garut Jawa Barat. Kondisi alam disekitar curug ini terbilang masih alami. Curug atau air terjun Sang Hyang Taraje merupakan curug yang saat ini paling sering dikunjungi pada musim liburan dan akhir pekan. Selain memiliki panorama alam yang cukup indah, curug ini juga memiliki mitos dan sejarah, dan asal usul penamaan yang menarik. Curug ini membentuk 2 jalur air terjun, dengan ketinggian air terjun sekitar 82 meter yang berada pada ketinggian 660 mdpl.

Daya Tarik Curug Sanghyang Taraje

Curug Sanghyang Taraje berada pada ketinggian 660 mdpl. Sehingga udara disini cukup dingin. Pengunjung dapat berenang dan mandi sekitar area curug dan merasakan sensai dinginnya air curug ini. Memiliki ketinggian air terjun sekitar 82 meter, Curug Sanghyang taraje merupakan salah satu air terjun tertinggi yang berada di Garut.

Seperti curug lainnya yang ada di Garut, Curug sanghyang taraje juga memiliki sejarah penamaan, mitos dan legenda yang cukup inik dan menarik. Curug dalam bahasa sunda berarti air terjun. Sang hyang merupakan sebutan kehormatan untuk dewa/raja zaman dulu. Sedangkan taraje dalam bahasa sunda berarti tangga. Menurut dongeng dari warga sekitar, curug ini merupakan tangga yang digunakan oleh dewa-dewa menuju kayangan.

Sejarah penamann dan Asal mula air terjun ini disebut Sanghiyang Taraje karena pada jaman dahulu air terjun ini digunakan oleh Sangkuriang untuk naik ke langit mengambil bintang atas permintaan Dayang Sumbi. Di dekat air terjun ini juga terdapat sebuah batu berbentuk tapak raksasa yang konon itu adalah tapak Sangkuriang tetapi jarang sekali orang yang dapat menemuinya. Sedangkan batu yang ada di bawah tepat air terjun menurut masyarakat setempat dipercaya sebagai tempat penyimpanan bintang (harta karun) Sangkuriang tetapi konon tempat itu dijaga oleh belut raksasa, dan seringkali dilihat oleh masyarakat.

Tiket Masuk Curug Sanghyang Taraje

Tiket masuk ke Curug Sangyang Taraje terbilang cukup murah dan terjangkau oleh semua kalangan. Dengan tiket mauk yang murah Anda bisa menikmati lukisan alam yang indah disekitar area curug.

Tiket Masuk:
Rp. 6.000/Orang Hari Biasa
Rp. 10.000/Orang Hari Libut

Parkir:
Rp. 5.000/Motor

Disclaimer: Harga sewaktu-waktu dapat berubah

Fasilitas Curug Sanghyang Taraje
Terdapat beberpa fasilitas yang tersedia untuk para pengunjung di sekitar kawasan Curug Sanghyang Taraje. Fasilitas dasar yang tersedia udah cukup lengkap. Sekarang sudah ada beberapa warung di gerbang masuk, tidak seperti dulu yang hanya dadakan saat waktu libur aja. Jalan menuju lokasi sudah di semen, bukan jalan tanah lagi. Di sekitar air terjun juga udah lebih tertata. Ada beberapa bangku dan gazebo yang bisa digunakan pengunjung.

Fasilitas:

Saung/Gajebo
Kamar Ganti
WC

Sejauh ini belum ada tempat menginap, karena memang tempat wisata ini masih rintisan belum mendapat perhatian lebih dari pemerintah. Namun jangan khawatir untuk Anda yang ingin menginap ada penginapan terdekat yang bisa Anda gunakan untuk bermalam. Penginapan terdekat dengan Curug Sanghyang Taraje yaitu Villa Widuri dan Sari Papandayan.

Curug Sanghyang Taraje terletak kurang lebih 50 KM dari kota Garut. Tepatnya ada di wilayah kecamatan Pamulihan, desa Pakenjeng. Curug Sanghyang Taraje lokasinya berada di perbatasan antara Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan dengan Desa Jatiwangi, Kecamatan Pakenjeng, umum dan bisa dituju melalui wilayah Kampung Kombongan Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan. Sumber air Curug Sanghyang Taraje berasal dari aliran Sungai Cibatarua salah satu anak Sungai Cikandang yang bermuara di Samudera Hindia sehingga curahan debit airnya tergolong sangat deras terlebih saat musim penghujan.

Cara Agar Bisa Sampai Di Curug Sanghyang Taraje
Untuk menuju Curug Sanghyang Taraje dari pusat Kabupaten Garut berjarak 45 KM berkendara ke arah baratdaya. Rute yang diambil ke arah Kecamatan Cikajang. Di pertigaan sebelum pusat Kecamatan Cikajang, ambil jalur ke sebelah kanan yang menuju ke kecamatan Kecamatan Bungbulang. Setelah melewati Objek Wisata Curug Orok dilanjutkan masuk ke Kampung Cisadaan, Desa Pananjung, Kecamatan Pamulihan terdapat pertiggan, belok kanan menuju Desa Pakenjeng. Moda transportasi mudah menggunakan kendaraan pribdadi. Alternatif lainnya adalah menggunakan angkot jurusan Cikajang-Pananjung, kemudian dilanjut dengan ojek. Disepanjang jalan Anda akan melewati perkebunan teh yang hijau terhampar luas dan pemukiman warga sekitar dengan jalan berkelok mengular.

Kesimpulan
Curug Sanghyang Taraje cukup menarik untuk dikunjungi, tiket masuk juga terbilang murah dan fasilitasnya juga lumayan. Jadi sangat recomended banget buat Anda yang ingin liburan dengan nuansa alam pegunungan.

Tips
Jika ingin liburan ke Curug Sanghyang Taraje, sangat disarankan untuk menggunakan kendaraan roda dua dengan kondisi kendaraan cukup prima terutam bagian rem nya karena Anda kan melewati jalan dengan turunan yang cukup curam. Anda juga bisa menggunakan kendaraan roda empat/mobil kecil. Jangan menggunakan bus besar, maksimal elf.