Dua jam selanjutnya dihabiskan dengan tidur. Uniknya, biasanya kalau yang berangkat itu serombongan, kalau satu ada yang tidur, semua ikut ketiduran, begitu juga halnya dengan waktu bangunnya, satu bangun, semua bangun. Itu baru empat jam, jam-jam perjuangan sisanya bisa dibayangkan saling lempar-lemparan tatapan sama teman terus tiba-tiba ketawa seperti bisa baca pikiran masing-masing padahal sebenarnya juga gak tahu apa yang diketawain. Begitulah kira-kira kalau dideskripsikan.
Tapi jangan sedih dulu, sebenarnya kita bisa meminimalisir kebosanan saat dalam perjalanan asal membawa ‘amunisi’ yang cukup. Yuk kita lihat ‘amunisi’ apa saja yang bisa membantu kita.
1. Mp3/Ipod
Yang satu ini sepertinya gak bakal kelewatan ya, dengerin lagu emang jadi cara ampuh banget buat killing time. Biar ga bosen, pilih mode shuffle jadi ga ketebak lagu yang bakal keputar selanjutnya.
2. Pulpen & buku kecil (pocket note)
Dua ini yang seringkali tidak terlintas di pikiran kita padahal sebenarnya bisa menjadi teman perjalanan yang baik. Dua barang ini berguna jika kamu tidak traveling sendirian, coba sedikit bernostalgia dengan memainkan permainan masa kecil yaitu ‘ABC 5 dasar’ dengan level kategori yang dibuat sedikit lebih membuat otak berpikir lebih keras agar ada tantangannya, misalnya nama kota di Benua Asia, nama pahlawan, nama ilmuwan, nama presiden/mantan presiden dunia.
Atau bisa juga main BINGO, permainan yang membuat kotak 5x5 dan bergantian hingga membentuk 5 deret (B, I, N, G, O). Kalau kamu menganggap 5 kotak kurang, silahkan menambah kotak menjadi 9 dan pilih sendiri kata pengganti BINGO. Jangan lupa soal hadiah, traktiran satu kali makan sepertinya menggiurkan apalagi namanya backpacker kan konsepnya lower (budget) better. Makan gratis!
3. Mobile charger atau Powerbank
Baterai handphone perlu diperhatikan agar tidak mendadak mati ketika sedang bermain tetris, hang man, atau TTS. Penting juga menjaga agar tetap bisa berkomunikasi. Selain mencegah kekhawatiran orang rumah, telepon seluler juga diperlukan berkomunikasi jika kamu sudah membuat janji dengan seseorang di tempat tujuan kamu, misalnya pihak rental mobil atau pihak penginapan.
4. Kamera
Banyak momen yang akan kamu temui sepanjang perjalanan, termasuk pemandangan yang jarang kamu temui di tempat asal kamu, ekspresi baru teman-temanmu, kegiatan unik masyarakat yang baru kamu lihat, dan lain-lain. Pastikan kamu bisa merekam momen itu baik lewat video maupun foto.
5. TTS
Oldschool? Jangan salah, TTS tetap menjadi tren terutama kalau kamu memilih naik kereta! Harganya kira-kira seribu, kalau tidak membawa pulpen sendiri juga tenang saja karena biasanya penjual TTS juga menyediakan pulpen jadi kamu bisa beli sepaket.
6. Mengobrol dengan orang baru
Kalau kamu termasuk easy-to-get-along-person dan kamu duduk bersebelahan dengan orang baru dan ia terlihat asik untuk diajak mengobrol, tidak ada salahnya untuk mencoba bercakap-cakap dengan orang tersebut, siapa tahu bisa menambah pengetahuan masing-masing dan berbagi pengalaman.
Malah kalau kamu beruntung, siapa tahu dia bisa memberikan tawaran menarik untukmu kalau destinasi kalian sama, misalnya ternyata ia punya rental motor dan memberi kamu diskon khusus. Tapi harus bisa baca situasi kondisi sebelum menyapa yah, kalau ternyata orang sebelahmu sedang badmood kan malah jadi zonk! juga buat kamu.
Banyak cara kreatif yang bisa kamu pakai untuk menghindar kebosanan dalam perjalanan, tergantung seberapa kreatifnya kamu dan teman-temanmu! Yuk sharing, cara apa yang paling jitu yang pernah kamu terapkan?